Peran Operator bagi sekolah sangat penting, karena dari merekalah segala
Pengelolaan data pendidikan berjalan. Untuk itu, kepala sekolah diharapkan agar bisa memberikan perhatian
lebih kepada operator sekolah, mekanismenya tentu tetap mengacu pada juknis
pembiayaan dana Bantuan Operasional Sekolah ( BOS ), karena melalu jari manis
para operator inilah para guru dapat menikmati aneka tunjangan yang diberikan
oleh pemerintah. Karena itu mereka layak disebut pahlawan data pendidikan.
Hal ini dilakukan karena mengingat sangat vitalnya tugas operator
sekolah dalam manajemen pendidikan ditingkat satuan pendidikan, di zaman
kemajuan teknologi sekarang ini pendidikan pun tak bisa mengelak dari hal
tersebut.
Sejak diluncurkannya program Dapodik itulah, kata operator sekolah begitu familiar di kalangan guru-guru. Operator sekolah adalah personal yang diberi tugas untuk menginput data sekolah dan mengirimnya secara online ke server pusat. Pemunculan operator sekolah di sini tentu untuk membantu tugas-tugas kepala sekolah. Pada umumnya operator sekolah ini berasal dari Guru Honorer. Operator sekolah ini menjadi sangat signifikan keberadaanya bagi guru-guru karena salah satu fungsinya berkaitan dengan Tunjangan Profesi Pendidik (TPP). Jika operator sekolah mengalami kekeliruan dalam memasukkan data guru, misalnya mencantumkan jam mengajar kurang dari 24 jam perminggu, guru terancam tidak akan mendapat TPP jika tidak segera memperbaikinya. Kalau sampai terjadi ada guru yang terlambat atau bahkan tidak mendapatkan TPP karena kekeliruan operator memasukkan data, maka operator yang akan menjadi tumpahan kemarahan guru-guru. Operator dianggap biang keladinya. Seakan-akan operator yang bertanggung jawab penuh terhadap kebenaran data dalam dapodik. Kadang-kadang guru lupa bahwa yang bertanggung jawab penuh terhadap kebenaran data dalam dapodik adalah kepala sekolah. Operator hanya melaksanakan tugas apa yang diperintahkan kepala sekolah. Dan sangat disayangkan ketika TPP cair, ucapan terima kasih pun kadang-kadang tidak mereka dapatkan dari guru-guru.
Sejak diluncurkannya program Dapodik itulah, kata operator sekolah begitu familiar di kalangan guru-guru. Operator sekolah adalah personal yang diberi tugas untuk menginput data sekolah dan mengirimnya secara online ke server pusat. Pemunculan operator sekolah di sini tentu untuk membantu tugas-tugas kepala sekolah. Pada umumnya operator sekolah ini berasal dari Guru Honorer. Operator sekolah ini menjadi sangat signifikan keberadaanya bagi guru-guru karena salah satu fungsinya berkaitan dengan Tunjangan Profesi Pendidik (TPP). Jika operator sekolah mengalami kekeliruan dalam memasukkan data guru, misalnya mencantumkan jam mengajar kurang dari 24 jam perminggu, guru terancam tidak akan mendapat TPP jika tidak segera memperbaikinya. Kalau sampai terjadi ada guru yang terlambat atau bahkan tidak mendapatkan TPP karena kekeliruan operator memasukkan data, maka operator yang akan menjadi tumpahan kemarahan guru-guru. Operator dianggap biang keladinya. Seakan-akan operator yang bertanggung jawab penuh terhadap kebenaran data dalam dapodik. Kadang-kadang guru lupa bahwa yang bertanggung jawab penuh terhadap kebenaran data dalam dapodik adalah kepala sekolah. Operator hanya melaksanakan tugas apa yang diperintahkan kepala sekolah. Dan sangat disayangkan ketika TPP cair, ucapan terima kasih pun kadang-kadang tidak mereka dapatkan dari guru-guru.
Dalam perkembangannya operator sekolah tidak hanya
menangani dapodik, tetapi mereka juga harus mengerjakan aplikasi online yang
lain, seperti Padamu Negeri, SIMDIK, Simda, dan lain-lain. Rata-rata semua
aplikasi itu menuntut kerja keras dan ketelitian yang tinggi. Seringkali
operator harus lembur sampai tengah malam demi sekolahnya. Seringkali kalau
tugas itu tidak dapat diselesaikan tepat waktu, omelan kepala sekolah siap
dihidangkan di hadapan mereka. Melihat betapa banyaknya beban pekerjaan
operator dan status mereka sebagai honorer, selayaknyalah mereka diberi honor yang
memadai. Tentu layak di sini disesuaikan dengan kemampuan sekolah.
OPERATOR
- Operator/sebagai Admin
- Bertanggungjawab file dan data sekolah
- Membantu pengolahan/penyusunan data PTK
- Membantu pengolahan/penyusunan data sekolah
- Membantu pengelolaan/penyusunan data siswa
- Membantu dan melaksanakan tugas lain yang relevan yang diberikan atasan langsung.
Seorang
operator sekolah memang harus mendapatkan upah dan perhatian yang layak, tetapi
hindari prinsip ada perintah ada upah.
Bila seorang operator memegang prinsip ini, maka prinsip kedua akan menyusul:,
bergerak ya uang. Tentu keadaan seperti ini tidak diinginkan oleh kepala
sekolah. Kepala sekolah harus mempertanggungjawabkan semua uang yang
dibelanjakan sekolah kepada pemerintah.
Akhirnya, marilah kita sama-sama
mengoreksi diri, baik kepala sekolah maupun operator. Marilah kita bekerja sama dan sesuai tugas pokok masing-masing. Apa yang telah benar mari kita tingkatkan
kualitasnya dan apa yang belum tepat mari kita perbaiki demi kepentingan yang
besar, yaitu tercapainya tujuan pendidikan nasional.